Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

4 Tips Investasi Crypto Jangka Pendek Agar Tidak Rugi

 Investasi crypto jangka pendek atau yang sering disebut dengan trading merupakan kegiatan jual beli koin kripto dengan harapan kenaikan harga dengan singkat. Investasi crypto jangka pendek mulai digemari dari tahun 2017 hingga saat ini. Awal mulanya karena kenaikan bitcoin yang menggemparkan seluruh dunia pada tahun 2017, menjadikan koin kripto naik daun. 

Akan tetapi sebelum kamu terjun ke dalam investasi crypto jangka pendek, wajib hukumnya untuk belajar mengenai analisa teknikal dan fundamentalnya terlebih dahulu. Karena jika dua hal ini secara basicnya saja kamu tidak paham, maka akan dipastikan mengalami kerugian seluruh dana kelolaan atau yang disebut margin call.

Apa itu Analisa Investasi?

Analisa investasi crypto jangka pendek menggunakan dua hal yaitu analisa teknikal dan fundamental. Namun untuk trading crypto biasanya sebagian besar memperhatikan analisa teknikalnya terlebih dahulu, baru menggunakan fundamental. Analisa Teknikal adalah analisa yang didasarkan pergerakan grafik harga dalam market, biasanya grafik ini membentuk suatu pola yang nantinya dapat di analisa apakah pergerakan harga akan naik atau turun. Sedangkan analisa fundamental adalah teknik analisa yang memperhatikan sentimen-sentimen yang dapat memengaruhi pergerakan harga seperti cuitan investor besar, berita-berita terkait maupun hal lain diluar pergerakan grafik.

Untuk kedua analisa tersebut sangat penting semua, karena analisa teknikal digunakan untuk masuk dan keluar market. Sedangkan analisa fundamental digunakan untuk investasi crypto jangka panjang.

4 Tips Investasi Crypto Jangka Pendek Anti Nyangkut

Ada beberapa tips untuk investasi crypto jangka pendek agar nantinya saat sudah menanamkan modal di koin tertentu tidak terjadi nyangkut atau kita dapat keluar sebelum koin kripto terkait itu crash.

Perhatikan Pola Grafik Harga Koin Kripto

Memperhatikan pola grafik harga koin kripto dalam rentang waktu yang ditentukan dapat memberikan kesimpulan mengenai pergerakan koin tersebut sedang mengalami kenaikan atau penurunan. Ada tiga pola yang dapat kita pahami yaitu bullish, bearish dan sideways. Dimana bullish berarti kondisi sedang mengalami kenaikan ditandai grafik yang naik terus, bearish berarti kondisi market sedang mengalami penurunan ditandai dengan grafik berpola turun dengan candlestick merah, sedangkan sideways ditandai dimana grafik pola tetap sama atau datar. Biasanya pola sideways ini, harga akan berbalik naik atau turun.

Gunakan Beberapa Indikator Teknikal

Banyak sekali indikator teknikal yang dapat digunakan, misalpun kamu masih pemula bisa terlebih dahulu mendalami beberapa indikator basic untuk analisa teknikal seperti support dan resistance dengan menggunakan garis trend, moving average, bollinger bands, dan relative strength index. Pahami dulu beberapa indikator teknikal dasar sebelum mengembangkan lebih lanjut. Agar kamu tahu kapan harus masuk dan keluar saat market sedang bergerak dinamis.

Jangan Meletakkan Dana dalam 1 Crypto

Ada kalimat jangan menaruh telur dalam satu keranjang dalam dunia investasi, yang berarti kamu jangan menanamkan keseluruhan modal dalam 1 koin kripto saja. Tindakan ini untuk meminimalisir kerugian yang didapat jika 1 koin terkait sedang mengalami crash. Bagi beberapa penempatan pada koin kripto dengan prospek bagus bisa di ETH atau Stabel Coin yang dimana pergerakannya lebih stabil ketimbang koin-koin lainnya. Hindari koin baru yang listing di market.

Yakin Terhadap Analisa Sendiri

Hindari FOMO atau mengikuti perkataan influencer yang tersebar di media sosial. Biasanya para influencer mengajak kamu untuk menanamkan koin yang dia sarankan, dengan harapan koin yang dia katakan mengalami kenaikan karena banyak transaksi yang masuk. Nah biasanya si infuencer ini sudah memiliki dana di koin kripto tersebut, sehingga saat volume transaksi banyak dan market menjadi bullish dia menjual semua koinnya. Alhasil kamu dan orang-orang yang FOMO akan nyangkut atau mengalami kerugian. Jadi tetap fokus dan yakin terhadap analisa diri sendiri, walau terkadang tidak sesuai tetap asah karena pengalaman itu sangat berharga.

Demikian pembahasan mengenai 4 Tips Investasi Crypto Jangka Pendek atau yang sering kita sebut dengan trading. Semoga dengan adanya pembahasan ini teman-teman dapat menjadikan rujukan sebelum terjun ke dunia Cryptocurrency dengan risiko yang sangat tinggi. Terimakasih sudah berkunjung.

Posting Komentar untuk "4 Tips Investasi Crypto Jangka Pendek Agar Tidak Rugi"